Wednesday, February 29, 2012

Seminar Sehari Mahasiswa S3 Ilmu Pertanian Unhas

http://www.identitasonline.net/2012/02/seminar-sehari-mahasiswa-s3-ilmu.html 
 
identitasonline.net- Bertempat di Ruang Rapat Pascasarjana lantai dua, Gedung Pascasarjana Universitas Hasanuddin (Unhas). Mahasiswa pascasarjana program Strata Tiga (S3) mengadakan seminar. Mahasiswa S3 ilmu pertanian konsentrasi sosial ekonomi angkatan 2010. Kegiatan tahunan ini dimulai pukul 09.10-11.30 Wita. “Tantangan Pertanian di era kapitalisme global” dengan kajian teori sosial dan sosiologi ekonomi menjadi tema umum seminar tersebut.  

Dua Tim penyusun S3 konsentrasi sosial ekonomi mempresentasikan makalahnya, Selasa (28/02).  Dengan tiap tim terdiri dari tiga mahasiswa. Yang dipandu oleh Aerin Nizar. Adapun, yang bertindak sebagai pembahas, Prof. Dr. Ir. Arifin Sallawang dan Prof. Dr. Ir. Darmawan Salman. 

Materi pertama disampaikan oleh Letty Fudjaja yang mewakili penyusun makalah. Ia bersama Hastang dan Syamsinar tergabung dalam satu tim. Dengan materi bahasan “Menimbang Kembali Budaya dan Moralitas Masyarakat Pedesaan Menghadapi Tantangan Kapitalisme Global”.

Selanjutnya, yang memaparkan makalah dari Sofyan Nurdin Kasim. Ia setim dengan Andi Sitti Halimah dan Aerin Nizar. Yang membahas “Peranan dan Implementasi Modal Sosial dalam Upaya Pemberdayaan Masyarakat Pedesaan Menuju ke Pertanian Modern”.

“Setiap angkatan di S3 harus adakan seminar ini sebelum ujian komprehenship atau prelium,” jelas Andi Sitti Halimah selaku panitia dan salah satu tim pemateri.

Tuesday, February 28, 2012

Politisi Demokrat Kawal Pemekaran Luwu Tengah & Bone Selatan

LUWURAYA.NET Politisi Demokrat Kawal Pemekaran-

Seakan tak ingin ketinggalan momen terbaik untuk mencari simpatisan masyarakat Sulsel, khusunya yang bermukim di wilayah calon kabupaten Luwu Tengah dan Bone Selatan. Seluruh anggota Fraksi Partai Demokrat yang berada di Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sulsel, terbang ke Jakarta untuk memperjuangkan pembentukan 2 kabupaten ini ke Komisi II DPR RI. Menurut Wakil Ketua DPD Partai Demokrat Andry S Arief Bulu, jika rombongan FPD DPRD Sulsel yang hadir memperjuangkan dua daerah ini yakni dirinya selaku Wakil Ketua DPRD Sulsel, Ni’matullah Ketua FPD DPRD Sulsel, Aerin Nizar, Januar Jaury, Yusa Rasyid Ali dan Misriani ILyas. “Kepergian kami ini merupakan komitmen FPD DPRD Sulsel dan FPD DPR RI untuk segera melakukan langkah demi mempercepat proses pemekaran kedua kabupaten ini di tingkat DPR RI dan menemui beberapa angota komis II DPR RI dari dapil Sulsel,” jelas Andry.

Dimana FPD, telah melakukan kunjungan kerja ke Fraksi PD DPR RI dengan membawa salah satu agenda yang menjadi tujuan utama FPD untuk memperjuangkan, dan menindak lanjuti rekomendasi DPRD Sulsel, yang menyetujui pemekaran Luwu Tengah dan Bone Selatan. “Kita disini diterima lansung oleh Ketua FPD DPR RI, Jafar Hafsah, yang juga putra Sulsel, serta Ketua Komisi II DPR RI Taufik Effendi dan Pokja pemekaran FPD Gaffar Patappe, yang didampingi oleh anggota DPR RI dari dapil Luwu Raya yaitu Bahrum Daido dan Timo Pangerang.” ujarnya. Menurutnya kehadiran disana untuk menyampaikan hasil kajian dan kerja Pansus Pemekaran Luteng dan Bonsel yang kemudian menyimpulkan jika kedua daerah tersebut sangat mampu untuk berdiri sendiri sebagai kabupaten baru “Berdasarkan hasil konsultasi kami dengan Ketua Komisi II DPR RI, saat ini tercatat sebanyak 117 usulan pemekaran yang masuk ke DPR RI,” tambah Andry. (upek)

Monday, February 27, 2012

Fraksi Demokrat Sulsel menindaklanjuti Rekomendasi Pemekaran Luteng & Bonsel ke Komisi II DPR RI

Pertemuan FPD Sulsel dgn FPD DPR & Ketua Komisi II di DPR RI
KopiCelebes.com - Fraksi Partai Demokrat Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sulsel mulai memperjuangkan pembentukan calon kabupaten Luwu Tengah (Luteng) dan Bone Selatan (Bonsel) ke Komisi II DPR RI, Senin, (27/2). Rombongan tersebut dipimpin langsung oleh Ketua Fraksi Demokrat DPRD Sulsel, Ni'matullah yang didampingi Andry Arief Bulu, Aerin Nizar, Andi Januar Jaury, Yusa Rasyid Ali, dan Misriani Ilyas.  Mereka menemui langsung Ketua Komisi II, Taufiq Effendi dan anggota komisi II lainnya dari Dapil Sulsel yakni Gaffar Patappe.

Pada pertemuan itu, Ni'matullah melaporkan perkembangan usulan pemekaran Luteng dan Bonsel yang telah mencapai tahap pemberian rekomendasi DPRD Sulsel melalui Rapat Paripurna dan tinggal menunggu penandatanganan Gubernur Sulsel yang dijanjikan akan dilakukan sebelum memasuki bulan Maret. Ni'matullah juga menyampaikan, hasil kajian dan kerja Pansus Pemekaran Luteng dan Bonsel menyimpulkan jika kedua daerah tersebut sangat mampu untuk berdiri sendiri sebagai kabupaten baru. "Berdasarkan hasil konsultasi kami dengan Ketua Komisi II DPR RI, saat ini tercatat sebanyak 117 usulan pemekaran yang masuk ke DPR RI. Meski begitu, proses terhadap usulan-usulan pemekaran tersebut tak berdasarkan usulan yang lebih dahulu masuk, namun berdasarkan kesiapan dan kelengkapan daerah," tutur Ni'matullah.

Menyikapi adanya moratorium pemekaran wilayah, kebijakan tersebut tidak akan menjadi masalah dalam memproses aspirasi masyarakat dari daerah, terlebih jika diketahui bahwa seluruh persyaratan wajib telah dipenuhi oleh daerah tersebut. "Kami turut mempertanyakan kebijakan moratorium. Ketua Komisi II DPR RI menegaskan jiwa sewaktu-waktu moratorium tersebut dapat dicabut demi percepatan pembangunan daerah dan kesejahteraan masyarakat secara umum," timpal Sekretaris Fraksi Demokrat Sulsel, Aerin Nizar. "Taufiq Effendi juga berpesan bahwa daerah-daerah yang akan dimekarkan harus memperjelas tapal batas daerah dan ditandatangani oleh masing-masing pihak agar konflik tentang batas wilayah yang sering terjadi utamanya di daerah yang memiliki sumberdaya alam yang potensil dapat dihindari," tandas Aerin. (R1) http://kopicelebes.com/index.php/pilkada/238-demokrat-sulsel-perjuangkan-pemekaran-di-dpr-ri

Sunday, February 26, 2012

Badan Anggaran DPRD NTB Berkunjung ke DPRD Sulsel

BADAN ANGGARAN DPRD NTB BERKUNJUNG KE DPRD SULSEL Saturday, 25 February 2012 • DAERAH • Comments Makassar – 24 orang anggota Badan Anggaran (Banggar) DPRD Nusa Tenggara Barat (NTB) yang dipimpin oleh Wakil Ketua DPRD NTB Suryadi Jaya Purnama selaku kordinator bersama Husni Djibril berkunjung ke DPRD Sulawesi Selatan (Sulsel), Kamis 23 Pebruari 2012 siang. Bertempat di lantai 2 Gedung Tower DPRD Sulsel, mereka diterima oleh dua orang wakil ketua DPRD Sulsel Andry S Arief Bulu (Partai Demokrat) dan Andi Akmal Pasluddin (Partai Keadilan Sejahtera), bersama seorang anggota Banggar DPRD Sulsel Aerin Nizar (Partai Demokrat).

Friday, February 3, 2012

Hari ini, 24 Legislator Tinjau Walmas utk Pemekaran Luteng

Kamis, 02 Feb 2012, PALOPO POS-BELOPA --- Anggota DPRD Provinsi Sulawesi Selatan telah membentuk Panitia Khusus (Pansus) Pemekaran Calon Kabupaten Luwu Tengah dengan ketuanya Armin Mustamin Toputiri. Jika tidak ada aral melintang anggota Pansus Pemekar Kabupaten Luteng yang berjumlah 24 orang itu pada Kamis 2 Januari 2012, hari ini, akan berada di Walenrang dan Lamasi (Walmas) untuk melakukan peninjauan lapangan.

 Asisten I Bidang Pemerintahan kabupaten Luwu H Jamaluddin Nuhung SH, MH, kepada harian ini, Rabu 1 Januari 2012, kemarin, mengatakan, Pemerintah Kabupaten Luwu akan melakukan fasilitasi anggota DPRD Provinsi Sulsel yang tergabung dalam Pansus Pemekaran Luteng dalam rangka melihat dari dekat sejauhmana wilayah Walmas mampu dimekarkan menjadi daerah otonom calon Kabupaten Luwu Tengah. "Kami sangat menyambut baik atas rencana anggota Pansus Luteng untuk hadir di Walmas, oleh karena itu kami akan mendampingi dan memfasilitasi apa saja yang dibutuhkan termasuk data-data pendukung untuk percepatan Pembentukan kabupaten Luwu Tengah,'' ungkap Jamaluddin. Jamaluddin juga mengatakan Pemerintah Kabupaten Luwu sangat memberi apresiasi terhadap terbitnya rekomendasi gubernur Sulsel H Syahrul Yasin Limpo Nomor SK 135/313/Pemda tertanggal 19 Januari 2012. Hal ini merupakan bukti bahwa pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan sangat merespon usulan pemekaran calon kabupaten Luwu Tengah yang diusulkan Pemerintah dan masyarakat kabupaten Luwu. "Insya Allah kami siap mendampingi anggota Pansus Pemekaran Luteng ini, Tutur Jamaluddin seraya mengatakan Pansus akan melihat dari dekat sejauhmana kesiapan fisik wilayah Walmas sehingga diusulkan untuk menjadi salah satu daerah pemekaran baru yakni Kabupaten Luwu Tengah, termasuk akan melihat kelayakan calon Ibukota ketika Kabupaten Luteng disetujui untuk dimekarkan oleh pemerintah pusat dan anggota DPR RI nantinya,'' ujarnya.

Informasi yang dihimpun Palopo Pos, Pansus Luteng yang diketuai Armin Mustamin Toputiri ini terdiri 24 anggota DPRD Provinsi Sulsel, diantaranya H Armin Mustamin Toputiri, SH, H Amru Saher ST, Hj Andi Rahmawati Sulthani, H Rahman AT, Ir Yosafat Tangdilinting MPM, Hj Andi Ina Kartika Sari, SH MKn, Hj Tenri Olle Yasin Limpo, SH, Yusa Rasyid Ali ,SE, Aerin Nizar SP M.Hum, Irwan Patawari S.Si, Ir H Buhari Kahar Mudzakkar MM, H Usman Lonta MPd, H Syamsari S.Pt, Drs Ambo Dalle, Drs H Muh Amir Anas MSi PhD, H ilham Noer Toadji SE MM, HM Amir Uskara MKes, Drs H Abu Bakar Wasahua MH, Dan Pongtasik SH, Sarce Bandaso SH, Drs Paulus Tandiongan MH, Ir Jumardi Haruna dan H Zulkifli SAg.(and/ary) http://www.palopopos.co.id/?vi=komen&nid=48353