Jumat, 15 Februari 2013 00:15 WIB
Aerin Tolak Kenaikan Harga Elpiji
Tabung gas elpiji ukuran 12 kg.
Foto: Kontan
TRIBUNNEWS.COM, MAKASSAR -- Ketua Komisi B DPRD Sulsel, Aerin Nizar menolak rencana kenaikan harga Elpiji 12 kilogram (Kg). Menurutnya, kenaikan tersebut akan menambah beban masyarakat.
“Usulan Pertamina menaikkan harga karena alasan kerugian. Sangat tidak bijak jika ada kerugian bebannya lantas diberikan kepada masyarakat,” katanya kepada Tribun di Makassar, Kamis (14/2/2013).
Ia menilai PT Pertamina seharusnya berbenah bukan menambah beban masyarakat. Apalagi rencana itu bisa memicu inflasi dan daya beli masyarakat tergerus. Terpisah, Sales Representative Elpiji PT Pertamina Wilayah VI Makassar, Taufikkurahman, menyebutkan, hingga kemarin pihaknya belum mendapatkan pemberitahuan resmi dari pusat.
“Sekarang belum ada kenaikan. Intinya kami menunggu perintah dari pusat. Jika dari pusat naik, maka kami akan naikkan,” katanya.
Sebelumnya, Dirut PT Pertamina Karen Agustiawan menyebutkan pihaknya mengusulkan kenaikan harga Elpiji 12 Kg tidak lebih dari 10 persen. Kenaikan minimal terealisasi kuartal pertama tahun ini.
Editor: Hendra Gunawan
Sumber : Tribun Timur
No comments:
Post a Comment