TREN PENGGUNAAN INTERNET-Membuat Dunia Serasa dalam Genggaman

http://www.seputar-indonesia.com/edisicetak/content/view/518994/

Sunday, 12 August 2012

Jari telunjuk perempuan itu tak henti-hentinya bergerak di atas layar gadget berukuran mini miliknya.Sesekali, tatapannya tertuju pada deretan artikel yang tertampang dan kemudian menuliskan beberapa kata di atas sebuah kertas. Tak lama,aktivitas tersebut kembali berlanjut, mencari beragam artikel untuk referensi tulisan maupun tugas keseharian. Perempuan tersebut adalah politikus Partai Demokrat Sulsel,Aerin Nizar.Dengan produk Ipad keluaran Apple, legislator DPRD Sulsel ini berselancar di dunia maya. Kesibukannya menggunakan tablet dan berselancar di dunia maya tidak lepas dari tugasnya sebagai Ketua Komisi B DPRD Sulsel dan mahasiswa kandidat doktor ilmu Pertanian di Universitas Hasanuddin (Unhas). Menurut Aerin Nizar, memilih produk yang ditawarkan operator untuk mengakses layanan internet bukan soal mudah.Alasannya, banyak yang menawarkan keuntungan namun ketika digunakan terkadang tidak sesuai dengan penawaran. Karena itu,untuk menjamin kelancaran mengakses jaringan internat,dirinya mempercayakan pada tiga operator berbeda yang menawarkan layanan data. “Hadirnya layanan broadband ini memang memberikan keuntungan bagi masyarakat,khususnya bagi mereka yang memiliki aktivitas mobile.Sebab,sekali klik semuanya bisa dijumpai mulai kebutuhan persuratan, perkantoran hingga transaksi usaha,”katanya. Alumnus S2 Pertanian Australia ini mengungkapkan, layanan broadband membuat penggunanya serasa menggengam dunia.Hanya dengan satu perangkat saja, informasi yang terjadi di seantero dunia bisa diketahui dengan cepat. Sekretaris Fraksi Partai Demokrat DPRD Sulsel ini mengungkapkan,layanan broadband memang tidak dipungkiri sangat membantu, hanya saja sangat perlu diperhatikan setiap operator dalam realisasi layanan. Karena, banyak yang ditemui kecepatan akses yang dijanjikan tidak sesuai harapan alias mengecewakan. Aerin mengaku pernah dikecewakan operator ketika membutuhkan data untuk bahan rapat. Namun,akibat akses data yang lambat loading dari tablet miliknya, materi yang akan disampaikannya ke SKPD tidak maksimal. Pengalaman berselancar di dunia maya,juga dirasakan Anggota Komisi C DPRD Sulsel Andi Hery Suhari Attas.Dia mengaku mengakses internet untuk kebutuhan kantor melalui perangkat personal computer. Sementara,perangkat mobile,kerap digunakan untuk mengakses jejaring sosial seperti twitter dan facebook. “Saya lebih banyak menggunakan PC di rumah, karena sudah ada modem sekaligus wifi yang bisa digunakan lebih dari satu orang. Meski,terkadang signalnya putus nyambung,”tuturnya. Sementara,pengamat komunikasi Unhas Hidayat Nahwi Rasul menilai,operator belum maksimal dalam penyediaan jaringan untuk memenuhi kebutuhan pasar broadband di Sulsel. Buktinya, masih banyaknya ditemukan keluhan pelanggan akan layanan yang diberikan. “Operator harus betulbetul menyediakan akses yang cepat dan bukan hanya slogan, jika hal itu tidak dipenuhi dipastikan pelanggan bisa beralih ke operator lainnya,” katanya.● SUWARNY DAMMAR Makassar